Restorasi Darurat Jalan Tol Bocimi Pasca-Longsor Ditargetkan Rampung dalam Tiga Hari

Konfirmasi Perbaikan Darurat oleh Pemprov Jabar

mistressesanonymous.com – Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, telah mengumumkan bahwa perbaikan darurat pada Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi), yang terdampak longsor di KM 64, dijadwalkan selesai dalam waktu tiga hari. Pernyataan ini disampaikan di Gedung Sate, Kota Bandung, menggarisbawahi respons cepat yang dilakukan oleh pemerintah provinsi terkait insiden tersebut.

Tinjauan Situs oleh Pejabat Pemerintah

Dalam sebuah upaya bersama, Bey Machmudin dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, telah mengunjungi lokasi longsor pada Seksi 2 Tol Bocimi di KM 64+600 A yang mengarah dari Jakarta menuju Sukabumi. Kunjungan ini bertujuan untuk memantau langsung proses perbaikan dan memastikan bahwa langkah-langkah yang diambil adalah memadai.

Penyesuaian Lalu Lintas Pascaperbaikan

Sebagai tindak lanjut dari perbaikan tersebut, Bey menegaskan bahwa Seksi 2 Tol Bocimi hanya akan bisa dilalui dalam satu arah, yaitu dari Jakarta ke Sukabumi. Ini merupakan langkah pencegahan untuk memastikan lalu lintas berjalan lancar dan aman selama periode pemulihan penuh jalur tersebut.

Protokol Keselamatan Jalan

Menjelang pembukaan kembali tol, Pemprov Jabar akan melakukan uji kelaikan jalan. Bey menyatakan bahwa proses ini penting untuk menjamin keselamatan pengguna jalan. Uji kelaikan tersebut akan dilakukan sebelum Selasa (8/4), dengan harapan memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengguna jalan.

Rencana Pembukaan Kembali Tol

Pemprov Jawa Barat berencana untuk membuka kembali Tol Bocimi pada awal pekan depan, dengan kemungkinan akses pada hari Senin atau Selasa. Pembukaan ini akan didahului dengan asesmen kelaikan yang menyeluruh, menilai kekuatan dan keamanan struktur yang telah diperbaiki.

Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, telah memberikan informasi resmi tentang langkah-langkah yang diambil untuk memperbaiki kerusakan di Tol Bocimi akibat longsor. Dengan perbaikan yang ditargetkan selesai dalam tiga hari dan uji kelaikan yang akan dilakukan, pemerintah provinsi menunjukkan komitmennya untuk memprioritaskan keamanan pengguna jalan. Pembukaan kembali tol, yang akan dilakukan secara bertahap, diharapkan dapat mengembalikan aksesibilitas dan fungsi jalan tersebut bagi masyarakat.